Dalam rangka menyemarakan Hari Ulang Tahun Yogyakarta ke-260 yang jatuh pada hari ini, 7 Oktober 2016, Pemerintah Kota Yogyakarta kembali menggelar Pawai Budaya dengan mengangkat tema “Wayang Jogja Night Carnival”.
Pawai budaya ini akan melibatkan kurang lebih 1200 peserta dari 14 kecamatan untuk melakukan pertunjukan seni. Sesuai tema yang diangkat, yakni Wayang Jogja Night Carnival, acara pawai budaya akan dilaksanakan malam ini mulai pukul 18.30 WIB. Acara akan dibuka secara langsung oleh Sri Sultan HB X selaku Gubernur DIY.
Meskipun peserta tahun ini tidak sebanyak tahun 2015 lalu, namun Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta diwakili oleh Yetti Martanti, menyampaikan “walaupun jumlah tidak sebanyak tahun lalu, tidak akan mengurangi semarak keindahan pawai karena tahun ini lebih menitikberatkan pada kualitas bukan pada kuantitas.”
Adapun rute yang akan dilalui pawai budaya yaitu sepanjang Jl. Jendral Sudirman (Jembatan Gondolayu) – Tugu Pal Putih –Jl. Margo Utomo dengan titik finish berada di selatan Gedung PLN.
Pemilihan tema yang telah dikonsep sejak bulan Maret ini memiliki makna dimana wayang diartikan sebagai narasi yang mengisi kehidupan semesta, dengan demikian diharapkan mampu membuat Jogja lebih baik, dan bersama-sama membangun kemakmuran dan keselarasan. Konsep ini juga digagas bersama masyarakat melalui perwakilan dari 14 kecamatan yang ada di Kota Yogyakarta.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta juga telah membentuk tim kreatif untuk menjaga kualitas pertunjukan para peserta, sehingga diharapkan pertunjukan pawai budaya kali ini akan menjadi tontonan yang menarik bagi masyarakat.
Dengan mengusung konsep street art, penonton akan disuguhi wayang-wayang yang sudah dimodifikasi baik dalam penampilan maupun implementasi gagasan yang terkandung pada bentuk visual dan isi yang serasi yang mencerminkan estetika keseluruhan pertunjukan.
Diharapkan kegiatan pawai budaya ini dapat memberikan tontonan dan tuntunan bagi masyarakat sekaligus mengeratkan hubungan antara masyarakak dan pemerintah.