Dinas Pariwisata DIY akan menggelar event ‘Mandiri Jogja Marathon 2017’ yang akan dilaksanakan 23 April mendatang. Sebanyak 6000 pelari yang berasal dari Indonesia dan Mancanegara ikut meramaikan event yang point start dan finishnya di kawasan Candi Prambanan.
Ir Aris Riyanta MSi selaku kepala Dinas Pariwisata DIY mengungkapkan, event sport tourism yang dilaksanakan di kawasan heritage dan cagar budaya ini diyakini mampu memndatangkan wisatawan baik domestic maupun internasional.
”Kegiatan tersebut juga bisa mempromosikan wisata Yogjakarta secara umum. Harapannya, kegiatan ini mampu mendongkrak wisatawan yang datang pada bulan April ini, antara 20-30 persen. Termasuk wisatawan mancanegara juga,” ujar Aris.
Aris mengatakan, Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2017 yang diikuti sekitar 6.210 peserta ini melombakan empat kategori, yaitu full marathon (42,2 km), half marathon (21,1 km), kategori 10 km dan 5 km, dan kategori Mandiri Community Challenge yang mengadu 5 komunitas lari se-Indonesia sejauh 42 km dan 21 km.
Dari jumlah total pelari, kategori full marathon diikuti 1.075 pelari, half marathon sebanyak 1.660 pelari, 10 kilometer sebanyak 1.535 pelari, dan 1.940 pelari memilih 5 kilometer.
“Animo peserta cukup tinggi, dalam tiga minggu sudah menerima 6 ribuan dari 5 ribu yang ditargetkan. Peserta ada dari Indonesia dan negara tetangga seperti Malaysia, Cina, Thailand dan beberapa orang Eropa,” tambah Aris.
Trek yang akan dilalui peserta ada 13 desa di DIY serta 3 objek wisata. Yakni, Candi Prambanan, Plaosan, Monumen Taruna dengan total hadiah yang disediakan mencapai Rp 783 juta.
