Awalnya, Tebing Breksi hanya merupakan tebing bekas tambang batu biasa setinggi kurang lebih 20 meter. Namun akhir-akhir ini banyak sekali wisatawan yang sengaja mampir ketika hendak berkunjung ke Candi Ijo, sekedar untuk berfoto. Tempatnya yang tidak biasa dari wisata yang di Jogja inilah yang membuat Tebing Breksi terlihat eksotis dan ‘instagramable’. Dari atas Tebing Breksi, pengunjung akan dijamu dengan pemandangan landscape yang sangat indah. Dari atas sini, pengunjung dapat melihat Candi Prambanan, Candi Barong, dan Candi Sojiwan dengan gagahnya Merapi sebagai backgroundnya.
Tebing Breksi berlokasi di Dusun Groyokan, Kelurahan Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta, atau kurang lebih berjarak 1 km sebelum Candi Ijo (arah Prambanan-Piyungan), dan termasuk dalam kawasan heritage Candi Ijo.
Di antara tingginya tebing-tebing, terdapat lapangan luas dengan rumput hiaunya yang disebut Tlatar Seneng. Tlatar Seneng ini sendiri dilengkapi dengan kursi-kursi panjang, dan biasanya digunakan sebagai tempat pertunjukan budaya. Kini pengunjung pun tidak perlu kesulitan untuk menjangkau puncak tebing, karena telah tersedia tangga bebatuan yang masih dalam proses penyempurnaan dengan pemahatan wayang di dindingnya.
Rute
Dari traffic light Pasar Prambanan (Jalan Raya Solo-Yogya) ambil arah selatan menuju Piyungan. Sekitar 3 km menuju selatan, ada petunjuk arah menuju Candi Ijo, ikuti jalan tersebut.
Tiket masuk : sukarela
Parkir motor : Rp.2000,-
(pict by @nuimgresik)
