Kraton Yogyakarta
Kraton Yogyakarta sebenarnya masih digunakan oleh Keluarga Kerajaan, namun tetap dibuka untuk masyarakat umum guna mempelajari dan mengenang sejarah Yogyakarta. Berbagai peninggalan Sultan terdahulu seperti pusaka, gamelan, hingga lukisan-lukisan turut dipajang di Kraton. Jika ingin belajar sejarah, kamu bisa memakai jasa pemandu wisata yang siap menjelaskan sejarah Yogyakarta. Tiket masuk ke Kraton dipatok Rp 15.000. Kraton Yogyakarta buka setiap hari mulai pukul 08.30 hingga 14.00 WIB.
Pura Pakualaman
Selain Keraton Yogyakarta, DIY juga memiliki istana kerajaan bernama Puro Pakualaman yang bisa dijadikan alternatif wisatawan yang melancong ke Kota Pelajar ini. Kamu bisa belajar bagian sejarah Kota Yogyakarta di sini. Selain istana, di sini juga terdapat museum Pakualaman yang digunakan untuk menyimpan benda-benda peninggalan sejarah kerajaan. Jam buka Puro Pakualaman ini setiap harinya adalah mulai dari pukul 08.00 hingga 05.00 WIB untuk istananya, sedangkan untuk museum dibuka hanya pada hari Selasa, Kamis dan Minggu mulai dari pukul 09.00 pagi hingga 13.30 WIB.
Malioboro
Liburan ke Yogyakarta sangat tidak afdol jika belum berfoto di papan nama jalan bertuliskan Malioboro. Salah satu jalan paling ikonik terbaik di Yogyakarta. Apalagi jika kamu hobi belanja, Malioboro jadi salah satu surga belanja yang sangat ramah di kantong. Di malam hari, kamu juga bisa menikmati syahdunya Malioboro sambal menikmati nasi kucing di angkringan atau hanya sekadar duduk di bangku-bangku yang tersedia sambil mendengarkan alunan musik dari musisi jalanan.
Taman Sari
Tak jauh dari Kraton Yogyakarta, ada Taman Sari yang dahulunya merupakan pemandian bagi selir Raja, masih terdapat kolam-kolam pemandian yang bisa kita lihat hingga saat ini. Taman Sari berupa bangunan yang memiliki gaya arsitektur unik, yaitu memadukan dua elemen arsitektur Jawa dan arsitektur Portugis. Tempat wisata ini berlokasi di Kompleks Taman Sari, Kelurahan Patehan, Kraton, Yogyakarta. Kurang lebih berjarak 1 kilometer dari Kraton Yogyakarta. Kamu bisa menyewa jasa pemandu wisata untuk mendalami sejarah Taman Sari dengan biaya seikhlasnya. Sedangkan untuk tiket masuk dipatok hanya Rp 5000.
Titik Nol Kilometer
Sesuai namanya tempat ini merupakan titik nol Kota Yogyakarta berupa persimpangan istimewa. Wajib hukumnya bagi wisatawan yang datang ke Yogyakarta untuk mampir di Titik Nol Kilometer ini. Dengan spot terbaik, di sekelilingnya berupa bangunan kantor pos besar, Gedung Bank Indonesia, dan Gedung Bank BNI yang mengapit jalan menjadi obyek menarik. Di malam hari, kelap-kelip lampu kian menambah eksotisme gedung peninggalan Belanda tersebut.
Benteng Vredeburg
Benteng ini berlokasi di Ngupasan,Gondomanan, Yogyakarta. Kamu hanya perlu menyusuri jalan Malioboro ke arah selatan. Benteng ini terletak di kiri jalan tepat sebelum Titik Nol Kilometer. Kamu bisa melihat-lihat bangunan peninggalan perjuangan di masa colonial sekaligus bisa berburu foto dengan tema klasik yang ciamik. Benteng Vredeburg buka setiap hari pukul 07.30 – 16.00 WIB dengan tiket masuk Rp 3000 untuk dewasa dan Rp 2000 untuk anak-anak.
Alun-Alun Kidul
Tempat wisata terbaik satu ini bisa jadi rekomendasi untuk berjalan-jalan di malam hari. Berada kurang lebih 1 kilometer saja dari kawasan Malioboro tentu jangan sampai kamu lewatkan. Kamu bisa duduk santai di tepi alun-alun sambal menikmati aneka kuliner malam khas jogja. Di sini juga terdapat aneka odong-odong dengan lampu kelap-kelip yang siap mengajakmu berkeliling alun-alun.