KOTAJOGJA.COM – Ditengah romantisme Kota Yogyakarta yang kerap disanjung, terselip kisah pria berusia 71 tahun asal jalan Imogiri Barat, Bangunharjo, Sewon, Kabupaten Bantul. Nama itu bernama Projo Herwanto, sejak tahun 1992 menekuni jasa reparasi aneka jenis jam tangan.
Sejak pagi buta, Mbah Projo mengayuh sepedanya itu untuk menuju emperan toko di sekitar Kecamatan Tegalrejo, Kota Yogyakarta. Sekitar 2 jam membuka lapak di kawasan Tegalrejo, sekitar pukul 10.00 Mbah Projo seringkali berpindah ke jalan I Dewa Nyoman Oka, Kotabaru, Yogyakarta.
Diusia’nya kini, Mbah Projo masih memiliki tanggung jawab yang besar lantaran harus mengurus adik perempuannya. Pilihan itu harus dia jalani lantaran adiknya kini membutuhkan bantuan dirinya untuk bertahan hidup. Tangan terampilnya itulah yang menghidupi dirinya bersama adik tercintanya melalui reparasi jam tangan dari 1 trotoar ke trotoar yang lain.