KOTAJOGJA.COM – Gunung Merapi saat ini telah memasuki fase erupsi 2021. Hal tersebut disampaikan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) dalam siaran informasi aktivitas terkini Gunung Merapi yang disampaikan secara daring.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengatakan jika sebelumnya Gunung Merapi telah mengalami fase erupsi pada tahun 2018 maupun tahun 2019. Fase erupsi Gunung Merapi tahun 2021 yang sudah dimulai ini masih dalam tahapan awal ekstrusi magma. “Meskipun, ini baru awal proses ekstrusi magma yang akan terjadi berdasarkan data seismik dan deformasi yang masih tinggi,” sambung Hanik.
Selain titik api diam, Hanik membeberkan jika terdapat gundukan baru yang ada di Gunung Merapi. Letaknya berada di bibir kawah Lava 1997. Akan tetapi, Hanik belum bisa memastikan jika gundukan tersebut merupakan indikasi munculnya kubah lava di fase erupsi 2021. Berdasarkan catatan dari BPPTKG, Hanik menegaskan jika erupsi tahun 2021 tidak akan sebesar erupsi tahun 2010. “Dari data yang ada erupsi tidak lebih besar dari 2010,” imbuhnya.