KOTAJOGJA.COM – Hikmah Syafa atau yang lebih dikenal Briptu Hikmah Nur Syafa menjadi terkenal baru-baru ini, Polwan berhijab asal Yogyakarta ini berhasil menghipnotis netizen dengan kecantikannya. Namun siapa sangka, dibalik paras ayu polwan yang kerap disapa Briptu Imah sedang menjalankan misi kemanusiaan di afrika bersama dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Raut wajah bangga tampak jelas di wajah orangtua Briptu imah yakni Nurhyang Sukmono Wahyudi dan Dwi Sulastri. Bersama sang kakak yang juga anggota kepolisian Briptu Rengganis, Dwi Sulastri lantas menceritakan bahwa ima mengikuti seleksi beberapa waktu lalu selama 1,5 tahun di cikeas Bogor. Dwi Sulastri bahkan tidak tahu kapan sang putri mendaftar untuk terbang ke afrika dan tiba-tiba dipamiti saat hendak menjalani pendidikan.
Meski bertugas sangat jauh dari Indonesia dan di daerah yang berpotensi konflik, namun Dwi Sulastri dan suami tak perrnah merasa khawatir. Karena Imah memiliki skill tersendiri meski ia tengah menjalankan panggilan tugas dari Negara yang memiliki resiko. Satu bulan lebih menjalani tugas di Bangui, Imah menurut Ibunya dan Rengganis sering berkomunikasi baik melalui telpon ataupun pesan aplikasi pada keluarga. Imah juga bercerita kondisi disana seperti apa dan bagaimana.
Kondisinya hampir sama seperti di sini tapi penduduknya masih sedikit terbelakang, Kalau kendala dia juga sempat bilang di bahasa karena meskipun bahasa resminya Prancis, Inggris tapi banyak masyarakat memakai bahasa daerah jadi kurang nyambung. Briptu Imah bersama satuan tugasnya di targetkan berada di Bangui selama 1 tahun. Polwan kelahiran 1 Agustus 1994 mengaku akan berusaha maksimal untuk menjalankan tugas Negara sebaik mungkin untuk menjaga bangsa Indonesia.