Jalur Kereta Api Yogyakarta – Magelang Akan Diaktifkan Kembali

0
7164

Pemerintah berencana mengaktifkan kembali rel kereta api yang menghubungkan Yogyakarta-Magelang yang sudah lama mati.

Jalur kereta api tersebut ditujukan sebagai upaya dalam meningkatkan kemudahan akses pariwisata menuju Candi Borobudur.

Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi melakukan pengecekan pada jalur kereta api yang mati di Jalan Tentara Pelajar, Bumijo, dan Jetis, Yogyakarta, Senin (7/11/2016). Menhub beserta jajaran PT KAI Persero menelusuri jalur kereta api hingga masuk ke kampung-kampung.

“Kita lagi mau survei di beberapa titik wilayah DIY, kita melihat apakah reaktivasi  rel kereta api bisa dilakukan apa tidak,” ungkap Budi.

Dalam kunjungan singkat tesebut, Budi memaparkan prokyek reaktivasi yang bertujuan untuk meningkatkan kunjungan pariwisata, khususnya ke Candi Borobudur.

Namun ketika ditanya bagaimana proyek akan dimulai, Budi tidak bisa menjawab secara pasti.

“Ya kita tunggu hasil survei ini dulu, kita lihat faktanya baru kita tentukan bagaimana proyek ini dimulai dan dijalankan, ” ujarnya.

Sementara itu Direktur Utama PT KAI Persero Edi Sukmoro mengungkapkan, proses pengecekan rel kereta api merupakan upaya evaluasi reaktivasi jalur yang telah mati.

Survey ini juga memnentukan apakah reaktivasi merupakan pilihan yang terbaik.

“Karena mungkin dari hasil evaluasi bisa dipikirkan apakah ada jalur lain yang lebih mudah dilakukan, yang penting intinya di Yogyakarta diupayakan bisa ada kereta menuju Borobudur,” ungkap Edi.

Masuk Borobudur

Edi memaparkan, rencana reaktivasi jalur kereta api Yogyakarta-Magelang tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan pariwisata khususnya Candi Borobudur. Bahkan bila mungkin, jalur kereta api akan disambungkan langsung masuk ke kawasan Candi Borobudur.

“Rencananya kan pengupayaan untuk ke Borobudur, jadi kalau bisa jalur kereta apinya masuk ke borobudur,” tandas Edi. (Tribunjogja)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here